Apa Sasaran Masa Depan Hidup Anda? Inilah Contoh Life Goals yang Inspiring

free-rock-climber Tulisan ini merupakan kontribusi dari guest blogger bernama Gilbert SUbay

Banyak orang di dunia ini yang memiliki impian untuk memiliki prestasi atau sesuatu yang berharga baginya tapi hanya sedikit yang berhasil dari mereka yang bisa mewujudkan mimpinya tersebut.

Sebagian besar masih hanya “berkhayal” dan menjalani hidupnya apa adanya dan begitu monoton bin garing bin membosankan.

Faktanya, lebih dari 70% orang (atau 7 diantara 10 orang) yang gagal dalam meraih impiannya.

Kenapa begitu? Kenapa masa depan tampak begitu muram bagi mayoritas orang?

Salah satu pemicunya karena kita lupa merumuskan life goals yang jelas dan cetar membahana.

Dalam paparan kali ini, kita akan mencoba melacak pentingnya menyusun life goals yang jelas. Lalu dalam bagian akhir tulisan ini, juga akan diuraikan contoh riil tentang goals yang spesifik.

#Goal akan mendayagunakan kemampuan
Seperti halnya impian yang mampu membangunkan raksasa tidur yang ada di dalam diri kita, goal akan terus mendayagunakan segenap kemampuan yang diperlukan untuk mencapai apa yang kita inginkan.

Dengan adanya goal, kita bisa membikin hidup kita lebih hidup.

Goal adalah bensin motivasi kenapa kita hidup di dunia ini, yang bisa terus mendorong kita untuk mengeluarkan seluruh kemampuan terbaik demi mencapainya.

Pribadi yang memiliki goal yang jelas akan menjelma menjadi sosok yang kompeten dan unggul dibandingkan pribadi yang hanyut terbawa oleh rutinitas tanpa tahu goals dalam hidupnya.

#Goal membuat kita tetap termotivasi dalam hidup
Banyak dari kita yang menjadi termotivasi setelah mengikuti seminar, membaca buku, atau mendengarkan cermah yang memotivasi hidup kita.

Namun, seiring berlajalannya waktu, motivasi itu menguap laksana embun pagi menjelang mentari bersinar cerah.

Penguap dari motivasi mereka adalah karena mungkin kita tidak memiliki goal agung nan mulia dan spesifik.

Goal berfungsi untuk menyetel kembali motivasi yang sudah melemah dalam hidup Anda.

Jika Anda memiliki goal yang mulia dan dalam kondisi jenuh, maka ingatlah kembali goal mulia Anda, dan bayangkan dengan detail serta melibatkan segenap emosi, lalu lakukanlah gerakan aktif (loncat-loncat, misalnya) maka itu akan membuat Anda menjadi lebih bersemangat.

Sebab tubuh yang aktif bergerak, akan membuat sel otak bisa mekar.

Sebaliknya, terlalu banyak duduk akan membuat ragamu jenuh dan bosan dengan hidup. Apalagi jika Anda tidak punya impian hidup yang layak diperjuangkan.

#Goal membuat apa yang kita pelajari bisa dipraktikkan
Di era online ini, tidak susah untuk menemukan beragam ilmu dan informasi. Pasokan informasi begitu melimpah. Dengan mudah Anda menyimpan ribuan keping informasi itu dalam otak Anda.

Sayangnya, ribuan keping ilmu dan informasai yang menumpuk dalam otak kita, acap tidak dipraktikkan dengan konsisten atau bahkan tidak sama sekali.

Apa sih yang membuat segudang ilmu dan informasi itu tidak dipraktikkan dengan baik? Karena kebanyakan orang tidak memiliki goal yang jelas.

Goal yang jelas membantu kita untuk mempraktikkan ilmu apa saja yang perlu untuk dilakukan.

Kesalahan yang dianut oleh kebanyakan orang adalah mencari ilmu terlebih dahulu sebelum menetapkan goal.

Sekali Lagi. Wahai bagi Anda yang masih terhanyut dalam era informasi yang overload, tetapkanlah dulu goal Anda dan baru tentukan apa yang harus Anda pelajari. Dan praktekkan.

#Goal akan membuat Anda terfokus untuk mempelajari ilmu
Dengan adanya goal yang sudah ditetapkan terlebih dahulu, kita pasti akan mengetahui secara spesifik apa yang harus kita pelajari dan akan merasa bergairah untuk terus mempelajari hal tersebut.

Tidak semua ilmu dan informasi mesti kita kunyah. Kita hanya perlu mempelajari ilmu dan informasi yang kita perlukan dan relevan dengan goals kita.

Ilmu yang sesuai dengan goal kita. Ilmu yang akan amat membantu kita meraih goals yang sudah dicanangkan.

Dengan cara seperti itu, kita tidak banyak membuang waktu untuk menikmati lautan informasi online yang kebanyakan tidak relevan dengan masa depan goals kita.

————————————————————————-

Catatan tambahan dari saya, Yodhia Antariksa.

Artikel guest blogger diatas menurut saya menarik karena menguraikan pentingnya membuat goals. Saya mau menambahkan contoh riil goals saya, yang mungkin bisa dijadikan pelengkap tulisan diatas.

Berikut goals saya :

Dalam 3 tahun ke depan saya bisa mendapatkan income ……………… (sorry, rahasia) dari bisnis online yang saya jalankan.

Jika goals ini tercapai, saya berkehendak untuk melakukan kegiatan memajukan peradaban antara lain seperti ………….

Agar goals itu tercapai, maka saya mem-breakdown menjadi rincian goals sbb :

– Dalam 2 tahun, pengunjung blog ini harus tembus 10.000 visitors per hari.

– Saya perlu terus secara konsisten update blog ini seminggu dua kali dengan sajian yang tetap renyah dan maknyus.

– Aktif dan rajin membuat promo viral di Facebook, minimal sebulan sekali.

– Dalam dua tahun, pelanggan email blog ini harus sudah menembus 50.000 pelanggan.

– Dalam enam bulan ke depan, saya sudah harus rilis produk online baru yang akan mengguncang Indonesia. Dan dalam setahun, produk baru ini bisa menghasilkan income sebesar …………….

DEMIKIAN goals saya dalam bidang blogging yang saya tekuni, dan saya jalani dengan sepenuh passion.

Benar kata penulis guest blogging diatas; karena saya sudah punya goals yang spesifik dan jelas, maka saya tahu ILMU apa yang perlu saya pelajari.

Saya tidak perlu membuang waktu untuk membaca informasi atau ilmu lain yang tidak relevan (yang banyak menggoda kita via social media dan online media).

Saya selalu fokus waktu luang saya untuk mempelajari ilmu online dan internet marketing – sebab memang tema inilah yang paling relevan dengan goals saya.

Benar juga kata guest blogger diatas : goals yang spesifik seperti diatas membuat saya bisa terus termotivasi. Setiap hari saya selalu bergairah menjalani hidup untuk mengejar mimpi dan goals yang sudah saya patrikan diatas.

Oke, goals sudah dicanangkan. Mudah-mudahan Anda semua juga sudah punya goals spesifik (plus rincian small goals-nya).

Sekarang, tinggal take action. Just do it.

Sebab, mimpi tanpa aksi adalah ilusi.
Dan sebaliknya : aksi tanpa mimpi adalah anarki.

Note : Penulis guest blogging ini adalah Gilbert Subay yang memiliki blog manajemen disini.

29 thoughts on “Apa Sasaran Masa Depan Hidup Anda? Inilah Contoh Life Goals yang Inspiring”

  1. Goals saya adalah ingin mempunyai perusahaan kelas dunia di usia 29 th.
    maka mulai dari sekarang akan lbh banyak belajar tentang bisnis dan manajemen baik dari buku2, internet, dan orang2 yg hebat di bidang itu.

    thx untuk artikelnya mas.

  2. Kata Elon Musk “A well thought critic whatever you doing is as valuable as gold.”

    Jd sy berusaha berkomentar dg smart.
    Ini link article dr Derek Sivers ttg goals :
    https://sivers.org/zipit

    Dan Derek Sivers jg merekomendasikan artikel dr nytimes ini :
    https://www.nytimes.com/2014/10/26/opinion/sunday/the-problem-with-positive-thinking.html?_r=0

    Setahu saya dr membaca banyak buku biografi, ga ada satupun yg sukses besar krn dy mjd org yg positif thinking.
    Kecuali jika Anda menganggap Mario Teguh itu sukses, maka positif thinking itu bagus.
    Ya… beliau sukses mjd pembicara… ato saya lbh suka menyebutnya “the cheap talker”.

    2 sen milik saya.

    1. Kalau saya sih poin-nya : jauh lebih baik membangun optimisme dan keyakinan positif…..

      Btw, banyak juga artikel saintifik dalam jurnal2 ilmiah yang melandasi kekuatan positive expectations…..silakan googling Martin Seligman dan Barbara Frederickson, dua pioner dlm ilmu positive psychology.

      Pemikiran dua figur sentral dalam behavior science ini sering juga lho saya bahas di blog ini; bisa Anda googling.

      Dengan kata lain, artikel2 saya di blog ini tentang positive feeling and optimism saya sandarkan pada artikel ilmiah, backed by science; bukan sekedar celoteh spt motivator yang Anda sebut itu – yang sering without science.

      Hidup ini sudah rumit.

      Kalau terus dibikin nyinyir dan pesimis, walah yo tambah rumit Le…..

      1. Yea… mungkin saya yg terlalu negatif, tp bkn “nyinyir”… hahaha…
        Saya selalu berpikiran negatif.

        Bhkn dulu di kuliah saya n dosen saya saling bilang satu sama lain “stupid, suck, n idiot”… tp kami tetap teman akrab hingga sekarang.
        ( dan secara kebetulan itu jg yg sehari2 dilakukan Larry n Sergey satu sama lain )

        Kemarin saya mencari2 buku n video yg membahas ttg “The Power of Negative Thinking”.
        Dan saya menemukan video n buku dr Bobby Knight ttg The Power of Negative Thinking.

        Tadi pagi saya membaca buku baru dr Mark Cuban “How to Win at Sport Business” dan secara kebetulan dy jg menulis satu bab khusus ttg Bob Knight… sy berpikir ini sgt kebetulan.
        Judul bab-nya “What I Learned From Bobby Knight”.

        Dy meng-quote satu nasehat Bob : “Everyone has got the will to win; it’s only those with the will to prepare that do win.”

        “Very often, along with some success comes the feeling of invincibility. I have been in situations where I have told myself that I’m smart, I know what I’m doing, that I will figure things out as I go, so it’s okay to take on this new opportunity. Those were usually the times I made mistakes.”

        –Mark Cuban

        Alasan sy mempercayai mereka yg dibilang Bang Yodh sbg berceloteh krn mereka mjd expert n kaya dg cara itu.
        Mereka kaya bkn karena berceloteh, tp krn expert dlm bidang bisnis n teknis.

  3. Tahun 2010 saya menentukan goal selama 5 tahun ke depan, yaitu renovasi rumah, daftar haji dan beli mobil, tentu tidak lupa menyisihkan rezeki setiap tahun membayar zakatdan sodaqoh.

    Alhamdulillah saat ini berhasil melampaui ekspektasi saya.

    Sekarang baru membuat rencana 5 tahun ke depan… mudah-mudahan Allah swt meridhoi.

    By the way blognya Mas Yodha menjadi salah satu sumber ilmu saya. Jazakumullah mas…

  4. Pak Yodhia saya mau tanya, mengapa goal/ target sering meleset atau tidak sesuai harapan, sementara impian masa kecil dengan berbagai definisi akhirnya malah dikabulkan sama yang Kuasa, yang terkadang impian-impian di masa lalu sempat terlupa.

    1. Kalau target meleset mungkin action plan nya kurang lengkap. Dan juga action nyata kurang tajam dan menghujam 🙂

      Kalau impian masa kecil malah tercapai itu mungkin keajaiban doa anak kecil. Doa anak2 suka terkabul krn belum banyak dosa 🙂

  5. Goal saya adalah ” fiddunya khasanah & filakhirati khasanah ” keduanya dicari dengan ilmu, ilmu yg berhubungan dg pekerjaan saiki, & ilmu yg berhubungan dg menuju surga, Aamin. Thx pk Yod.

  6. Sharing ya untuk saya pribadi seperti demikian. Visi: hidup sukses mulia –> misi: total quality life style –> strategi :

    a. keluarga: happy family, success children, memuliakan orang tua;

    b. karir: professionally recognized;

    c. keuangan: financial freedom;

    d. sosial: networking around the world;

    e. spiritual: yayasan anak prestasi, rumah belajar.

    Dari masing2 sasaran strategi saya buat breakdown how to achieve seperti yg dibuat pak Yodya.

    Semoga bermanfaat ..:)

  7. Tambahan dari yg di atas. Sebelum membuat life goal di atas, saya membuat SWOT analysis pribadi atas kondisi sekarang.

    ini penting untuk menghubungkan apakah saya cukup punya “modal” untuk mencapai goal tsb.

    Untuk mencapainya maka saya harus menjalankan values: integrity, discipline, continuous learning, out of the box/open mind dan caring.

    Jika berminat saya punya file utk membuat SWOT analysis. Mohon tinggalkan email add ke novi.hcc@gmail.com

    Have a great Monday !

  8. Waktu tahun 1985 goal saya adalah masuk ke jajaran managerial selambat-lambatnya tahun 2000.

    Alhamdulilah di tahun 1997 hal tsb sudah dapat tercapai, karena sejak awal saya fokus pada mengisi kompetensi dan ilmu yang mengarahkan saya untuk mencapai goal tsb.

    Selanjutnya goal saya adalah anak saya harus menjadi master of computer science.

    Alhamdulilah sebentar lagi akan segera terwujud, karena sejak anak saya kecil sudah saya fokuskan pada bakat dan minatnya di bidang computer science.

    Pencapaian goal dan visi memang harus fokus sejak dicanangkan, ditindaklanjuti dengan action plan.

    Tulisan ini mirip dengan tulisan pak Yodhia sebelumnya tentang bagaimana kita meraih mimpi.

  9. Yang kemarin japri minta file swot analysis sudah dikirimkan ya, mohon berkenan cek. terima kasih

  10. Goal memang perlu dirancang sedemikian rupa, sekaligus harus logis. Andaikata tidak logis, kita harus berusaha dengan belajar dan berusaha sekuat tenaga dan pikiran agar goal kita itu menjadi logis.

  11. Goals dalam hidup memang sangat penting bagi masa depan yang cerah. Goals harus difikirkan secara lebih mendalam agar terperinci dan tidak meleset dari sasaran.

    Goals dalam hidup saya adalah ingin men-cerdaskan rakyat dengan media sosial maupun online/internet.

    Saya ingin menjadi blogger (penulis) seperti kak Yhodia,, agar dapat mencerahkan hati serta masa depan.

    Saya berpesan, semoga goals anda sekarang dapat TERCAPAI !

  12. Mantabs..
    Seharusnya menentukan goal dahulu baru menimba ilmu yg digunakan utk merealisasikannya..

    banyak ide, gagasan, pengetahuan, dsb yg menguap, mengendap begitu saja krn jarang diaplikasikan terus menerus dan bener, tak semua informasi harus kita pelajari, hny yg sesuai dg tujuan dan kebutuhan.

    terima kasih atas lecutan nan mencerahkan, ngeblog jd makin beringass.

  13. Klo saya goalnya cuma 1 bisa rutin/terbiasa bangun subuh itu aja. Karena itu penyakit bertahun tahun sampe sekarang belum sembuh. Hikss

Comments are closed.