Bagaimana Caranya Menjadi Millionaire Blogger : Lesson from My 10-Year Journey

Pada tahun 2017 ini, Blog Strategi + Manajemen memasuki usianya yang ke- 10 tahun – sebuah perjalanan yang lumayan panjang untuk membangun sebuah blog bisnis legendaris di tanah air.

10 tahun lalu saya pertama kali memposting artikel perdana di blog ini, tepatnya di bulan Juli 2007. 10 tahun telah berlalu, dan tiap Senin pagi, blog ini selalu diupdate tanpa pernah henti satu kalipun.

Konsistensi adalah koentji untuk membangun massive success.

Lalu pelajaran berharga apa saja yang bisa dipetik dari perjalanan menjadi millionaire blogger ini?

Saat memulai blog ini sepuluh tahun silam, tujuan saya sebenarnya simpel saja : hendak berbagi ilmu manajemen bisnis yang bermanfaat dan mencerahkan pembacanya.

Sebab saya percaya : mendistribusikan ilmu yang berkualitas adalah sebuah ikhtiar mulia untuk meninggalkan jejak kebaikan di dunia yang fana ini.

Menebarkan ilmu yang berguna demi kebaikan sesama – inilah yang terus menyemangati saya untuk menulis tiap Senin pagi tanpa henti selama 10 tahun lamanya.

Senyampang dengan berjalannya waktu, ternyata blog saya ini (dan juga beberapa blog lainnya yang saya miliki) mampu memberikan impak finansial yang juga signifikan.

Namun impak finansial itu rasanya hanyalah sebuah AKIBAT dari VALUE yang selama ini telah dihadirkan oleh Blog Strategi + Manajemen secara konsisten.

Orang bijak pernah bilang : fokus saja pada maksimalisasi VALUE yang bisa Anda berikan pada orang lain; kelak rezeki akan datang dengan sendiri.

Fokus pada value, dan Anda akan menjadi magnet rezeki.
Fokus pada optimalisasi value, dan Anda bisa menjadi milioner
.

Lalu apa pelajaran berharga yang bisa dipetik dari my 10-year journey of becoming a millionaire blogger?

Berikut ada 3 poin pembelajaran yang layak dikenang dan di-stabilo.

3 poin ini adalah pelajaran tentang LIFE SKILLS, dan lebih dari sekedar tentang teknik blogging. Dengan demikian tiga poin ini bisa Anda aplikasikan dalam setiap tantangan hidup yang Anda lakoni.

Mari kita ulik satu demi satu. Silakan diminum dulu teh hangatnya 🙂

Life Skills Lesson # 1 : Focus on Value
Diatas sudah saya tuliskan : keberhasilan yang diraih oleh Blog Strategi + Manajemen yang legendaris ini adalah karena ditopang oleh VALUE yang selama ini terus dihadirkan tiap minggu tanpa henti.

Saat Anda ingin meraih sukses finansial, maka mustahil Anda mencapainya tanpa mampu bisa memberikan VALUE yang amazing pada dunia di sekitar Anda.

Apa value yang bisa Anda kontribusikan pada dunia di sekeliling Anda?

Sebab pada akhirnya hidup ini bukan soal durasi, tapi kontribusi.

Jika Anda pekerja kantoran, apa value yang bisa Anda berikan pada tempat Anda bekerja? Jika Anda jualan, apa value utama yang bisa Anda hadirkan kepada pelanggan Anda?

Contoh, karena saya profesional blogger, maka value utama yang bisa saya berikan adalah konten-konten yang berkualitas, dan rutin hadir tiap Senin pagi.

Saya selalu berjibaku (misal : melakukan riset, banyak membaca) demi hasilkan artikel yang mind-blowing. Inilah value utama yang harus saya hadirkan dengan konsisten.

Fokus pada value apa yang bisa Anda berikan akan mendorong Anda untuk terus improve. Ingat prinsip 1% improvement everday. Temukan peluang perbaikan pada setiap aktivitas yang Anda lakukan.

Sebab hanya dengan itu, maka Anda bisa memaksimalkan value Anda.

Life Skills Lesson # 2 : Konsistensi adalah Koentji
Selama 10 tahun tanpa henti, blog ini terus di-update tiap Senin pagi dengan sajian yang bergizi. Pada akhirnya, konsisten memang adalah koentji untuk meraih sukses masif.

Seringkali yang membedakan orang sukses dengan orang yang stuck itu bukan karena yang sukses lebih cerdas atau lebih pintar.

Sebabnya sederhana : yang satu tetap berjalan terus, yang satu berhenti di tengah jalan (entah karena malas, atau karena bosan, atau karena mau hidup santai saja).

Bagaimana kiat menjaga konsistensi – atau habit yang istikomah?

Ada beberapa cara simpel. Yang pertama lakukan aktivitas atau habit itu pada waktu atau jam yang sama. Misal saya selalu update blog ini tiap Senin pagi. Maka tiap minggu saya selalu terdorong untuk menulis karena sudah punya tekad tiap Senin pagi harus update.

Contoh lain habit saya yang berbasis waktu. Tiap jam 18.30 saya harus membaca minimal 5 halaman buku. Selepas maghrib, saya harus selalu membaca minimal 2 halaman kitab suci. Tiap jam 16.30 sore saya harus melakukan treadmil minimal 30 menit.

Riset membuktikan habit yang berbasis waktu akan mendorong kita untuk lebih konsisten.

Cara lain membangun habit yang konsisten. Start small. Misal cukup menulis artikel blog setengah halaman saja tiap Sabtu (bukan langsung 3 halaman).

Atau cukup membaca 1 halaman buku saja tiap jam 20.00 malam (bukan 10 halaman). Atau cukup rutin membaca 3 ayat Al Quran saja tiap selepas Maghrib (bukan one day one juzz). Atau cukup mulai jalan kaki 3 menit tiap pagi (bukan langsung 30 menit)

Again, penelitian membutkikan habit yang konsisten akan berhasil jika dimulai dengan SMALL STEPS. Pilihlah aktivitas yang sedemikian mudahnya, sehingga Anda mau melakukannya. Contoh ya itu tadi : jalan kaki cukup 3 menit saja. Start small and just do itu.

Prinsipnya : sedikit demi sedikit, lama-lama jadi bukit. This is very true.

Small steps atau tiny habits yang Anda mulai itu pelan-pelan akan jadi bola salju, dan tanpa Anda sadari akan mampu membangun “good habit” yang konsisten, dan bisa membuat Anda raih massive success.

Life Skills Lesson # 3 : Be Resourceful
Bahasa Indonesia dari kata be resourceful itu mungkin panjang akal. Atau penuh inisiatif dan gigih mencari solusi. Tidak mudah menyerah saat stuck.

Saat mau memulai membangun Blog Strategi + Manajemen ini saya tidak paham tentang cara bikin blog. Lalu ya saya belajar otodidak. Saya pelajari bagaimana membuat blog dengan wordpress dan juga belajar tentang HTML dan CSS. Belajar dengan gigih sampai jam 2 malam saat awal-awal.

Saat mau menulis artikel yang bagus, ya saya harus tekun mencari data dan membaca puluhan buku. Ini juga namanya resourceful. Sebab ilham tulisan yang cetar membahana tidak akan muncul dari Lampu Aladin. Tapi dengan usaha yang gigih dan tanpa kenal lelah.

Untuk membesarkan blog ini, saya juga harus belajar dan praktek tentang SEO, tentang email marketing, copywriting, cara buat banner, dan aneka teknik lainnya.

Selain belajar sendiri, maka saya juga tekun eksplorasi untuk mencari jasa freelancers yang bisa membantu saya dalam aneka teknik tersebut; dengan biaya terjangkau.

Itu semua namanya resourcefulness.

Maka jika ada yang bilang Blog Strategi + Manajemen menjadi legendaris karena bloggernya cerdas, jenius dan hebat itu adalah WRONG and WRONG.

Yang benar : blogger dibalik blog ini hanya mau terus tekun eksplorasi, belajar otodidak, dan praktek. Bloggernya tidak lebih pintar dibanding orang lain. Juga bukan karena faktor keberuntungan atau luck.

Kuncinya adalah : be resourceful. Mandiri dan tekun mencari solusi. Mandiri dan tekun menemukan ruang improvement.

DEMIKIANLAH 3 poin pembelajaran berharga yang mungkin bisa dipetik dari perjalanan 10 tahun saya menjadi a Millionaire Blogger.

1. Be Extremely VALUABLE
2. Be CONSISTENT
3. Be RESOURCEFUL

Kalau saja Anda bisa menerapkan tiga poin LIFE SKILLS itu secara tekun, maka Anda juga akan bisa meraih sukses yang cetar membahana.

Keep reaching your life goals.
Don’t sacrifice your dreams.
Because life is too short.