Paradoks Kelam antara Nafsu Konsumtif dan Kondisi Keuangan yang Pas-pasan

shoppingTulisan yang sangat memikat ini merupakan kontribusi dari Amelia Ayu Kinanti, guest blogger dari Shopback Blog

Ada yang bilang bahwa rejeki yang diberikan Tuhan selalu cukup untuk hidup, tapi tidak pernah cukup untuk gaya hidup. Menohok sekali, ya?

Setiap kali pemasukan meningkat, tiba-tiba saja kebutuhan kita ikut meningkat juga. Yang sebelumnya tidak pernah butuh sepatu Tom’s Shoes, tiba-tiba saja merasa butuh memiliki sepatu ini.

Yang sebelumnya tidak butuh punya speaker, tiba-tiba saja merasa butuh speaker tambahan dengan suara yang lebih nge-bass. Yang awalnya baik-baik saja tanpa mainan drone, sekarang ikut-ikutan beli drone international.

Alurnya begini, awalnya kita hanya ingin beli baju baru. Lalu berpikir, bajunya bagus, tapi masa mukanya gini-gini aja. Lalu kita mulai berlangganan perawatan di klinik kecantikan. Baju sudah oke, muka sudah terawat, masa tas dan sepatunya lusuh begini? Continue reading “Paradoks Kelam antara Nafsu Konsumtif dan Kondisi Keuangan yang Pas-pasan”