Kenapa Perilaku Konsumtif dan Gaya Hidup Tidak Sehat itu Mudah Menular?

Kenapa perilaku yang konsumtif itu mudah menular? Jawabannya mudah : karena secara instingtif, manusia itu sangat mudah untuk berperilaku latah.

Teman-teman saya pakai Android. Saya harus pake juga dong. Tetangga kanan kiri saya sudah pakai Avanza/Ertiga/Jazz, maka saya harus beli mobil juga dong.

Dalam behavior science, istilah latah itu acap disebut sebagai “social proof” atau “social imitation”. Dan puluhan studi empirik kian menegaskan betapa manusia itu sangat mudah untuk meniru perilaku orang lain. Sangat rentan untuk jatuh dalam perangkap social imitation.

Ilustrasi berikut mungkin bisa menggambarkan bagaimana proses penularan perilaku itu terjadi. Alkisah, ada seorang anak muda yang berasal dari latar belakang yang relatif bersahaja.

Selepas lulus kuliah, ia diterima bekerja di sebuah perusahaan besar dengan kantor pusat yang megah di bilangan Thamrin, Jakarta. Dalam beberapa minggu pertama bekerja, ia mengalami sejenis “cultural shock”. Continue reading

7 Kesalahan Fatal dalam Membangun Habit dan Perilaku yang Produktif

Pada akhirnya, perjalanan merajut bentangan kesuksesan itu mungkin amatlah sederhana. Just develop good habits, and you can change your life forever. Mau kaya? Rajinlah menabung. Mau pintar? Rajinlah belajar. Mau sehat? Rajinlah berolahraga. Mau masuk surga? Rajinlah shalat tahajud dan bersedekah.

Simple bukan? Ya, memahat kemakmuran dunia akherat itu memang sederhana. Yang rumit : bagaimana menginstal kata “RAJIN” itu dalam relung jiwa kita secara konstan.

Sajian renyah kali ini mau menghidangkan menu tentang 7 kesalahan fatal yang tanpa sadar acap kita lakukan, ketika mau membangun “sikap rajin”, habit dan perilaku produktif dalam hidup kita.

7 kesalahan atau mitos yang mau dipaparkan disini didasarkan pada riset perilaku yang ekstensif yang telah dilakukan oleh Stanford University Persuasive Lab (sebuah lembaga terkemuka yang dengan getol mempelajari seluk-beluk perilaku manusia). Dus dengan kata lain, daftar kesalahan ini bukan karangan belaka (atau sekedar opini bebas), namun proven, dan berbasis ribuan data empiris. Continue reading

Change Your Habits, Change Your Life : 5 Kiat Ampuh Membangun Good Habits

Hidup mungkin akan terasa menjadi lebih keren kalau saja kita memiliki serangkaian perilaku dan kebiasaan yang positif. Sebab jalan kesuksesan acapkali memang ditentukan oleh tatanan perilaku yang kita lakoni. Dan seperti yang kita semua tahu, bentangan perilaku ini dibentuk oleh rentetan kebiasaan positif yang terus kita pahat. Day by day. Year by year.

Lalu, bagaimana caranya agar kita bisa meng-install kebiasaan mak nyus dalam raga kita. How do we inject good habits into our body and mind? Di Senin pagi yang cerah ini, di separo perjalanan Ramadhan kita, saya mau berbagi tentang 5 kiat ampuh untuk menanamkan serangkaian good habits. Continue reading