Apple University dan Corporate Learning Center

Namun Steve Jobs juga manusia. Ia kelak akan mati. Dan ia sadar itu, apalagi kini ia telah terserang penyakit kanker. Lalu, bagaimana nasib Apple sepeninggal sang maestro-nya? Apakah perusahaan itu akan tetap terus berdansa ketika sang dirigen telah tertidur lelap selamanya?

Pertanyaan itu acap hadir ketika sebuah perusahaan punya CEO atau leader yang melegenda. Kalau CEO-nya yang hebat telah pensiun atau too old, lalu apakah kinerja bisnis akan tetap cemerlang?

Steve Jobs mencoba menjawab pertanyaan itu dengan melaksanakan projek ambisius terakhirnya sebelum ia pensiun : yakni membangun Apple University.

Sejatinya upaya Apple membangun corporate university ini tergolong lambat. Banyak perusahaan global lain telah lama memilikinya, seperti GE, IBM dan juga Unilever. Steve Jobs sendiri selama ini lebih fokus pada inovasi pengembangan produk, serta “membajak dan meng-hire” personil-personil hebat dari luar Apple. Ia jarang melakukan upaya sistematis untuk mencetak dan mengembangkan future leaders Apple. Continue reading

Drama tentang Robohnya Kedigdayaan Nokia

Temaram senja tampak tengah bersemayam diatas kompleks kantor pusat Nokia di kota Helsinki, Finlandia. Butiran salju tipis berjatuhan, menghampiri setiap sudut bangunan. Udara terasa dingin membeku. Di salah satu ruangan, para petinggi Nokia tampak duduk berdiskusi dengan penuh kesenduan. Semilir angin yang dingin membuat suasana ruangan itu terasa kian muram.

Para petinggi itu layak gundah gulana. Hari-hari ini kita tengah menyaksikan drama robohnya kedigdayaan Nokia dalam panggung industri ponsel global. Di banyak negara, pangsa pasar Nokia jatuh bertumbangan. Dalam kategori smartphone – salah satu kategori terpenting – produk Nokia terpelanting, dihantam barisan produk kompetitor.

Dan ini dia fakta yang terasa begitu pahit : dalam tiga tahun terakhir, harga saham Nokia anjlok hingga 80% (delapan puluh persen !!). Ini sama artinya dengan kehancuran. Para pelaku dan pengamat pasar terasa begitu galau dengan masa depan Nokia.

What went wrong? Bagaimana mungkin Nokia yang dulu begitu jaya kini mendadak menjadi pecundang? Continue reading

Mengelola Kinerja dengan Penilaian 360 Degree

Mengelola kinerja karyawan agar selalu tersaji prestasi yang bagus mungkin sebuah lelakon yang kudu dijalani dengan penuh kesungguhan. Disitu terbentang sebuah arena dimana benih-benih kinerja yang cemerlang selalu di-pahat. Disitu pula terbentang sebuah proses dimana kinerja dan kompetensi yang kurang mak nyus dibedah dan dipetakan solusi-nya.

Itulah kenapa ritual employee performance appraisal tahunan (atau semesteran) mestinya menjadi sebuah ritus yang dilakoni dengan bekal kecerdasan dan komitmen. Namun sayang, di banyak tempat, proses pengelolaan dan penilaian kinerja itu tak dijalankan dengan elok, dan akhirnya nyungsep hanya menjadi sekedar formalitas belaka. Doh.

Salah satu masalah yang acap muncul dalam proses performance appraisal adalah karena penilaian hanya dilakukan oleh atasan karyawan saja. Risikonya adalah jika sang atasan melakukan semacam “judgemental error” dalam penilaiannya, maka masa depan karir bawahannya bisa tenggelam dalam lorong panjang ketidakpastian. Continue reading

Empat Pilihan Investasi Top untuk Masa Depan yang Sejahtera

Meracik persiapan guna menata masa depan yang sejahtera barangkali merupakan lelakon yang kudu disuntuki. Kelak kita pasti akan berkeluarga. Dan kelak anak-anak kita pasti juga akan membutuhkan biaya hidup dan biaya pendidikan yang tidak sedikit. Tanpa persiapan finansial yang solid, kita mungkin bisa mencederai amanah untuk membimbing anak-anak kita dalam menata kehidupannya.

Nah, salah satu persiapan yang bisa diracik adalah melakukan kegiatan investasi secara pas. Tentu saja syaratnya adalah : kita mempunyai tabungan yang memadai untuk di-investasikan. Kalau tidak ada sisa tabungan, atau malahan setiap bulan tekor, yah lalu apa dong yang mau di-investasikan? Cuma sekeping ilusi?

Oke, semangat. Saya yakin Anda semua pasti punya tabungan yang cukup memadai untuk di-investasikan. Kalau begitu, berikut empat alternatif pilihan investasi yang layak dipertimbangkan. Continue reading

Lady Gaga, Anak Muda Jakarta dan Talent Story

Dalam dunia musik kontemporer, nama Lady Gaga mungkin telah menjelma menjadi semacam ikon yang mendunia. Tampilannya yang sensasional telah membikin ia menyeruak dalam panggung pop mondial : jutaan anak muda sejagat, mulai dari kota Paris hingga Manila, dari Madrid hingga Alabama selalu menunggu lagunya dengan pekik gembira.

Lalu, di sebuah sudut rumah yang sempit di daerah Pluit, Jakarta Utara, ada anak muda drop out SMA yang hobi membikin dan merancang busana. Beragam desain busananya yang jos markojos telah banyak membuat pemerhati fashion terpesona. Dan puncaknya mungkin selalu akan ia kenang. Lady Gaga memutuskan menggunakan salah satu rancangannya : membuat desain anak muda Jakarta itu sejajar dengan busana rancangan Versace dan Giorgio Armani.

Kisah anak muda jebolan SMA dari Pluit itu mendedahkan sebuah kisah penting tentang talenta. Tentang talent development. Dan kita akan mengunyah ceritanya pagi ini dengan penuh sukacita. Continue reading

2 Rahasia Besar Dibalik Sukses Bisnis Online

Dengan jumlah pengguna internet yang kian meningkat pesat (sekitar 40 juta pada tahun 2012), maka online business merupakan salah satu sektor yang potensial untuk mekar dengan semerbak. Disitu terbentang sebuah peluang untuk mereguk sejumput rezeki yang berkelimpahan. Disitu ada setangkup harapan untuk menikmati profit yang terus mengalir tanpa henti.

Dan tentu saja ini : online business yang sukses bisa dijalankan hanya dari rumah. Sambil duduk leyeh-leyeh menikmati wedang jahe di serambi belakang rumah, kita bisa meraup omzet yang lumayan mak nyus. Tidakkah ini sebuah pemandangan yang indah, dibanding harus setiap pagi berangkat ke kantor, pulang petang atau malam, setelah grudak gruduk dihimpit kemacetan dan polusi yang kian tak tertahankan?

Ah, kalau saja begitu mudahnya menjalankan online business. Jangan khawatir sobat. Sebentar lagi akan dihidangkan dua rahasia besar dibalik keberhasilan menjalankan online business. Sebelum melanjutkan hidangan, monggo, silakan di-seruput dulu wedang jahe-nya. Continue reading

3 Cara Ampuh untuk Merajut Peak Performance

Ketika sebuah organisasi dipenuhi dengan segenap anggota yang memiki talenta melimpah dan cakap dalam menggelontorkan kinerja unggul, tentu saja organisasi itu akan mekar dan bisa terus merajut parade keberhasilan.

Sebab disana terbentang sebuah arena dimana setiap individu didalamnya mampu masuk dalam siklus peak performance : parade keberhasilan itu akan kian mengembangkan tingkat kompetensi anggotanya; dan level kompetensi yang kian menjulang pada gilirannya akan melahirkan keberhasilan baru. Demikian seterusnya, hingga terbentang lingkaran keberhasilan tanpa henti (never ending journey of reaching greatness).

Dalam buku bagus bertajuk Driving : The Surprising Truth about What Motivates Us, penulisnya Daniel Pink, mendedahkan tiga unsur sejati yang bisa membentuk lelakon peak performance itu. Kita akan membahasnya secara segar disini. Di blog yang keren ini. Continue reading