Banyak ahli sepakat bahwa produktivitas dan kinerja seseorang sangat dipengaruhi oleh frekuensi kebahagiaan yang didekapnya. Semakin sering ia tenggelam dalam aktivitas yang membahagiakan, maka mood ini bisa menular dan membuat orang itu menjadi kian produktif.
Yang mengejutkan, momen-momen yang membahagiakan itu acap tidak harus bersangkutan dengan sesuatu yang bersifat heroik dan membutuhkan uang yang banyak. Acapkali momen itu justru muncul dari sejumlah aktivitas yang remeh temeh, murah meriah, dan muncul dalam rutinitas keseharian kita.
Dalam tulisan di salah satu blognya, rekan saya Roni Yuzirman menuliskan bahwa ia sering menemukan kebahagiaan dan kedamaian pada momen-momen yang sangat sederhana, dan sama sekali tidak terkait dengan harga mahal yang harus dibayarkan. Saya sangat sepakat dengan spirit kalimat itu. Pada akhirnya, happiness is about thousand of ordinary and small things in our daily life. Continue reading