3 Langkah Kunci Meningkatkan Skills Melalui Strategi Belajar Online

Terus meningkatkan skills adalah kunci sukses masa depan. Sebab saat skills Anda stagnan, maka kemungkinan besar income Anda juga akan termehek-mehek. Lalu bagaimana caranya melakukan proses peningkatan skills melalui proses belajar online yang efektif?

Di era ledakan digital seperti saat ini, proses belajar online tak pelak merupakan salah satu siasat untuk bisa terus menumbuhkan kecakapan diri. Melalui metode pembelajaran online, maka proses pengembangan diri bisa dilakukan secara lebih efisien, hemat waktu dan acap justru lebih optimal dampaknya bagi kemajuan skills Anda. 

Lalu, bagaimana sejatinya langkah kunci untuk bisa untuk bisa mengembangkan skills Anda secara ciamik melalui kekuatan pembelajaran online? Berikut tiga langkah yang kudu dilakoni demi proses belajar online yang efektif. 

Continue reading

Apa Sebenarnya HTML dan HTML5 Itu? Baca Ini Sampai Selesai

Sajian ini merupakan tulisan dari guest blogger di DOMAINESIA – Penyedia Layanan Hosting Murah di Indonesia.

Saat kamu menggunakan internet pasti sering bertemu dengan istilah HTML dan HTML5. Sepintas keduanya terdengar sama, meskipun sebenarnya beda arti. Kamu penasaran dengan apa arti dari masing-masing istilah tersebut.

Pastikan untuk menyimak penjelasan ini sampai selesai, karena istilah HTML dan HTML5 adalah penting peranannya dalam dunia internet.

Continue reading

Dua Penyakit Inventory Bisnis yang Bisa Membuat Kinerja Bisnis Kolaps

Ada dua jenis penyakit bisnis yang jika terlalu lama dibiarkan akan membuat sebua bisnis bisa kolaps. Penyakit ini jarang disadari orang, dan sering diabaikan, padahal dampaknya sangat buruk bagi kinerja bisnis.

Kedua penyakit ini berhubungan dengan pengelolaan inventory ketersediaan barang. Ya benar, masalah inventory ini sejatinya merupakan elemen esensial bagi kelangsungan sebuah bisnis. Tanpa pengelolaan inventori yang solid, sebuah bisnis bisa terjungkal dalam kerugian.

Secara spesifik ada dua penyakit inventory yang acap membuat para pelaku bisnis pening. Yang pertama adalah over-stock, atau terlalu banyak stock barang yang menumpuk di gudang. Kejadian semacam ini tentu saja membuat boros biaya, sebab ibaratnya ada “dead stocks” yang tidak bisa menghasilkan uang.

Pada sisi lain, gudang juga menjadi terlalu penuh dengan stock barang yang menumpuk. Pengelolaan gudang menjadi sangat tidak efisien. Continue reading

Manfaat Fintech Syariah Untuk Pemberdayaan Ekonomi Umat

Artikel ini merupakan kontribusi dari Dhiafah Nada pegiat ekonomi syariah dari layanan fintech berbasis syariah QAZWA.

Sejalan dengan semakin menjamurnya perusahaan teknologi keuangan (financial technology) di tanah air, rasanya perlu perhatian khusus dari berbagai kalangan di negeri ini. Terhitung hingga saat ini sudah ada hampir sekitar 200 fintech terdaftar BI dan OJK.

Bahkan, fintech sempat diisukan ciptakan shadow banking yang merugikan perbankan dan badan keuangan konvensional lainnya.

Shadow banking sendiri mengacu kepada lembaga nonbank yang bertindak seolah seolah seperti perbankan. Khawatirnya, beberapa pihak justru menganggap fintech sebagai ancaman maupun kompetitor atau sampai menakutkan masyarakat di era digital sekarang ini.

Padahal, lahirnya fintech mengusung berbagai manfaat cerdas sebagai jawaban dari solusi yang belum terjawab lembaga keuangan konvensinal. Ditambah titel ‘syariah’, fintech semakin meyakinkan dalam tren gaya hidup halal belakangan ini. Terbukti, ini dia beberapa manfaat yang ditawarkan fintech syariah untuk umat : Continue reading

Cara Meraih Profit Barokah Melalui Fintech Peer-to-Peer Lending

Artikel ini merupakan kerjasama dengan Qazwa – layanan fintech peer to peer lending berbasis syariah.

Anda ingin menjalani investasi dengan potensi profit yang melimpah dan barokah? Mungkin kini saatnya Anda menjajal layanan fintech bernama peer to peer lending (sering juga disingkat dengan sebutan P2P).

Apa itu layanan online peer-to-peer lending? Dan bagaimana cara melakukan model investasi baru nan menguntungkan ini? Mari kita ulas di pagi yang cerah ini.

Selain digital payment (seperti Ovo dan Gopay), maka layanan fintech yang kini juga tumbuh pesat adalah produk yang disebut dengan peer-to-peer lending.

Revolusi fintech atau financial technology memang diprediksi akan kian cetar membahana. Dan layanan online peer-to-peer lending juga diramal akan kian melaju karena mampu menawarkan potensi profit yang melimpah bagi para penggunanya. Continue reading

Trik Ampuh Memanfaatkan Kekuatan Intuisi Anda demi Meraih Sukses Karir dan Bisnis

Artikel ini merupakan kontribusi dari Fiona Wong, pakar teknik intuitive coaching Indonesia.

Di dunia science yang secara umum dianggap sebagai dunia yang rasional dan obyektif dimana ilmu pengetahuan dibangun dari hasil observasi dan eksperimen, ada istilah yang namanya ‘Day Science’ yang Rasional dan Obyektif, dan ‘Night Science’ yang mengutamakan Intuisi dan Inspirasi.

Keduanya seperti dua sisi koin mata uang yang sama. Intuisi sangat besar perannya dalam penemuan dan pembentukan teori baru. Bahkan ilmuwan besar seperti Einsten menganggap Night Science ini sangat penting. Newton mendapat ilham dari melihat apel jatuh dari pohon, dan Archimedes mendapat ide ketika sedang berendam di bak mandi.

Demikian pula halnya dengan coaching, Coaching tidak hanya memfasilitasi sisi Rasional dan Obyektif dari coachee/ klien tetapi juga sisi Intuisi dan Inspirasi yang sangat mempengaruhi pemahaman, keputusan, rencana, strategi dan perubahan diri klien. Continue reading

Download Gratis Buku Cara Meningkatkan Omzet Penjualan dengan Teknik Closing yang Ciamik

Sajian ini merupakan kontribusi dari blogger Rico Huang.

Teknik closing adalah hal terpenting bagi saya dalam penjualan, karena dulu sering banget kejadian punya banyak traffic yang masuk tapi ternyata tidak terjadi konversi. Padahal udah capek-capek iklan dan endorse.

Karena banyak boncosnya akhirnya saya belajar banyak tentang teknik closing dan saya yakin Anda juga butuh ilmu ini untuk mengkonversi traffic menjadi cuan, iya kan? Hehehe…

Okay langsung aja nih saya share caranya:

1. Fast Respons

Menurut survey yang dilakukan American Express, 78% calon pelanggan kabur dan ga jadi beli itu karena pelayanan yang buruk. Salah satunya adalah “lelet” dalam merespons, sehingga membuat customer nunggu.

Di era serba cepat sekarang, orang semakin malas menunggu. Sekalinya lambat respons, dia akan beralih ke kompetitor Anda. Jadi usahakan fast respons di OLshop Anda, kalau bisa hitung waktu maksimal CS untuk membalas chitchat atau DM Instagram. Continue reading