Kenapa Karir dan Gaji Anda Stuck alias Tidak Naik-naik?

0007_Blogfabrik_Web_Photo_by_Christoph_Neumann_diefabrik-1024x683Ya, banyak orang yang kadang mengeluh pada saya : kenapa ya karir dan gaji saya stuck alias tidak naik-naik?

Pertanyaan yang menarik. Sebab kegagalan kita dalam meningkatkan income atau salary bisa berujung pada kenestapaan hidup yang penuh kepedihan ๐Ÿ™‚

Bukan apa-apa. Biaya hidup makin mahal, dan alamak harga rumah sudah tembus ratusan juta dan makin tidak terjangkau.

Ya, jadi kenapa gaji Anda stuck?

Ada banyak faktor yang mungkin membuat gaji dan karir Anda stuck.

Pertama, mungkin karena memang tempat kerja Anda size-nya tidak begitu besar dan tidak begitu tinggi omzet-nya.

Alhasil kesempatan untuk membangun karir atau mendapatkan peningkatan gaji menjadi lebih terbatas. Setidaknya jika dibanding dengan perusahaan lain yang lebih besar skalanya.

Klik gambar untuk akses free KPI software.

Skala ekonomi perusahaan (atau scale of economy) ini yang merupakan faktor kunci penentu besaran gaji. Perusahaan raksasa seperti Telkom atau Bank BRI misalnya, punya skala bisnis triliunan, sehingga mampu membayar gaji pegawai jauh lebih kompetitif dibanding perusahaan kelas menengah atau kecil.

Penyebab kedua, mungkin karena memang kompetensi dan skills Anda kurang WOW. Kontribusi dan kinerja Anda memang kurang cetar membahana.

Alhasil, karir Anda macet dan gajinya tetap stagnan. Sebab upah Anda itu memang mencerminkan “harga jual diri Anda”. Your income reflect your competency level.

Penyebab ketiga lebih misterius, dan ini berkaitan dengan kapabilitas sel otak Anda. Ada hubungan yang agak aneh antara kekurangan uang dengan pertumbuhan sel-sel otak Anda.

Bagaimana hubungannya? Dan kenapa aspek ini acap membuat karir dan gaji kita kian termehek-mehek?

Saya mencoba menjawab penyebab ketiga yang misterius tentang kenapa gaji Anda stuck, melalui video atau vlog yang inspiring berikut ini.

Jika Anda merasa gaji Anda belum memadai, dan ingin melakukan peningkatan karir dan income secara cepat, video maut ini sungguh penting untuk disimak.

Dijamin Anda akan terkejut dan tercerahkan dengan apa yang saya sampaikan. Lebih dari itu, Anda akan memahami bagaimana solusi tuntas untuk membuat nasib dan masa depan Anda menjadi lebih cerah.

So, enjoy my inspiring video/vlog. Be surprised and be inspired.

Photo credit by : Berlin

Klik gambar untuk akses free KPI software !!

25 thoughts on “Kenapa Karir dan Gaji Anda Stuck alias Tidak Naik-naik?”

  1. Seperti kata pepatah, tidak ada yang abadi di dunia ini, kecuali perubahan.

    Berubah untuk berusaha selalu menjadi yang lebih baik.

    Sukses akan mengikuti orang yang mampu selalu beradaptasi.

  2. Jd Inget bukunya Renald Kasali

    Nasib ada ditangan kita masing”, semoga Allah SWT Tuhan YME senantiasa memberikan kita kekuatan dan kelancaran

    Amin

  3. Alhamdulillah udah pernah ngalamin kondisi seperti itu pak Yodhia.

    Sy bahkan ngalamin nya 2th. Ketika itu tahun 2012, dari nyoba ngembangin usaha dengan utang.

    Akhirnya malah mikirin utang terus. Gak ada terobosan, usaha jalan ditempat

    Pendapatan hanya buat bayarin angsuran dan makan sehari-hari aja.

    Alhamdulillah th 2014 utang lunas, sekarang kerja kantoran sambil jualan dropship lewat Instagram

    Juga sambil ngembangin blog https://www.juarafinancial.com/ yang berisi tentang tutorial dropship dan jualan lewat instagram

  4. Kayaknya saya kenal dengan di Video itu tuch.
    Kayaknya dah lama gak ketemu.
    Luarrrr Biasa aja dech…plus MAGIC-nya.. hahaaaaah ?

  5. โ€œSesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum kecuali kaum itu sendiri yang mengubah apa apa yang pada diri mereka โ€ . (Q.S. Ar-Ra’d ayat 11)

  6. Mengerikan sekali ya mas kesimpulan bukunya. ๐Ÿ˜€

    Selain harus terus memperbaiki diri/belajar, mungkin kita harus juga hidup lebih hemat. Jadi kalau gaji nggak habis buat hal yang sebenernya kurang penting banget, kita jadi punya lebih banyak tabungan.

    Dengan begitu, kita bisa lebih tenang dan bisa berpikir kreatif, tidak melulu berpikir kekurangan.

    Selain itu, mungkin uang yang dihemat bisa digunakan untuk beli buku atau investasi reksadana (sekarang bisa murah).

    Saya pernah di posisi uang pas-pasan waktu lagi mahasiswa. Tapi ada untungnya juga, belajar hidup hemat. Saat udah punya gaji, alhamdulillah kebiasaan hemat masih terbawa, jadi sudah tidak terlalu memikirkan kekurangan lagi. hehe

  7. Inspiratif banget Kang.
    Seseorang akan benar-benar mensyukuri apa yang telah diperolehnya dan bijak dalam menjalani kehidupan setelah mengalaminya sendiri.

    Barangkali ada yang ingin merasakan “kenestapaan” hidup dulu dengan gaji dan karir yang stuck ๐Ÿ™‚

    Lalu, setelah itu melesat cetar membahana dengan kesyukuran dan kebijakan yang tinggi juga.

    It’s okay…..

    Terima kasih
    https://manajemenkeuangan.net/
    Blog Referensi lengkap AKUNTANSI & KEUANGAN.

  8. Berwirausaha dan bekerja keras pasti gajinya gak akan stagnan hehe

    Kecuali kalo gak kerja keras, gajinya makin hari makin turun. Yuk berwirausaha aja ๐Ÿ˜€

  9. Mestinya harus ada solusinya, setelah kita tahu penelitian tsb (ext : concept rasa bersyukur), artinya dengan bersyukur akan meningkatkan kecerdasan dan kreativitas walaupun kondisinya dalam kekurangan.CMIIW

  10. karena kita terlalu maen aman..terlalu enak sama comfort zone yang notabene nya belum tentu tempat tersebut berpotensi bagus buad kita kedepannya.

    Kalo mao sukses ya kudu berpikir out of the box

  11. Dorong karir bosmu dengan bekerja sebaik baiknya agar cepat naik. Jika karir bosmu naik maka karir kita juga akan naik.

    Jika karir bos mandek karir kita juga mandek. Kalau mau naik ya harus pindah kerja.

Comments are closed.