Kenapa Produktivitas Karyawan Indonesia hanya SeperSepuluh Karyawan Singapore?

Produktivitas karyawan sebuah perusahaan merupakan salah satu indikasi penting untuk melacak masa depan bisnis dan ekonomi. Produktivitas karyawan yang buruk dan termehek-mehek bisa membuat sebuah organisasi bisnis kian ketinggalan dalam deru pertumbuhan ekonomi global.

Dan data terbaru tentang produktivitas karyawan sedunia menunjukkan angka yang muram : secara rata-rata produktivitas karyawan Indonesia hanya 1/10 dari produktivitas karyawan Singapore.

Kenapa bisa demikian tinggi gap-nya? Dan apa yang kudu dilakoni untuk menipiskan gap tersebut? Di Senin pagi yang cerah ini, kita mau mengulik tema sentral tersebut. Sambil ditemani segelas air putih atau secangkir cappucino. Continue reading “Kenapa Produktivitas Karyawan Indonesia hanya SeperSepuluh Karyawan Singapore?”

Sang Motivator itu Mendapat Rp 5 Milyar dari Royalti Buku 7 Keajaiban Rezeki

Ada rute indah yang kini layak dikenang dalam perjalanan menuju ketenaran dan kemakmuran. Rute itu adalah sebagai berikut : tulislah buku motivasi bisnis dengan judul yang menggugah. Jika penjualan buku itu meledak, penulisnya bisa kaya raya.

Namun itu hanya awal perjalanan. Tahapan berikutnya tak kalah menggetarkan : setelah bukunya meledak, lalu perusahaan dan publik beramai-ramai rela membayar sang motivator itu Rp 30 juta untuk bicara hanya 4 jam. Hidup akan terasa mak nyus, jika dalam sebulan sang motivator itu dapat order bicara hingga 15 kali. Tak kalah dengan Ayu Ting Ting.

Mari kita coba telusuri perjalanan indah menjadi sang motivator yang laris manis tanjung kimpul. Continue reading “Sang Motivator itu Mendapat Rp 5 Milyar dari Royalti Buku 7 Keajaiban Rezeki”

Dapatkan FREE DVD Video Learning tentang Management Training Series Disini

Dapatkan DVD Video Learning – Management Training Series yang berisikan materi tentang Leadership Skills, Positive Mindset, Service Excellence dan Performance Appraisal Berbasis KPI secara GRATIS disini.

Selain mendapatkan Free DVD Video Learning, Anda juga akan mendapatkan CD yang berisikan 10 Materi Soft Copy Presentasi Kelas Dunia tentang beragam Tema Management Skills (seperti Creative Thinking Skills, Emotional Intelligence, Change Management dan lain-lain).

Cara untuk mendapatkannya mudah. Continue reading “Dapatkan FREE DVD Video Learning tentang Management Training Series Disini”

Ekonomi Indonesia Kini Tembus Ranking 10 Terbesar di Dunia. Then, So What?

Rilis resmi yang dikeluarkan World Bank minggu lalu menunjukkan kekuatan ekonomi Indonesia kini telah berada pada ranking 10 terbesar di dunia, mengalahkan size ekonomi Kanada, Korea Selatan dan Australia.

Pada tahun 2030, ekonomi Indonesia diprediksi akan menjadi kekuatan ekonomi terbesar no 5 di dunia. Ekonomi Indonesia pelan-pelan akan menjadi kekuatan raksasa dunia, menghela kebangkitan spektakuler Asia bersama negri China dan India.

Then, so what setelah size ekonomi Indonesia menjelma menjadi raksasa dunia? Apa yang harus kita semua lakukan untuk menjemput fakta ini? Continue reading “Ekonomi Indonesia Kini Tembus Ranking 10 Terbesar di Dunia. Then, So What?”

Kenapa Lulusan SMP Bisa Lebih Kaya dan Lebih Makmur dibanding Lulusan S1 dan S2?

Sudah dua kali blog ini menampilkan profil anak ingusan yang cuma lulusan SMP, namun hidupnya relatif makmur dan melimpah.

Yang pertama, anak ndeso lulusan SMP bernama Darmanto, yang kini jadi national internet expert dan berkantor dari rumahnya di desa Kranggil, Pemalang.

Yang kedua, Afidz, lulusan SMP yang jadi juragan soto Lamongan dan bertekad segera mengumrohkan orang tuanya ke tanah suci.

Di sisi lain, kita acap melihat anak muda lulusan S1 bahkan S2 yang masih menganggur. Atau juga sudah bekerja namun dengan penghasilan pas-pasan. Bulan masih tanggal 9, gaji sudah habis. Pening deh kepala.

Pertanyaannya : kenapa bisa begitu? Kenapa anak lulusan SMP bisa lebih makmur dibanding lulusan S2? Sajian pagi ini akan menelisiknya dengan gurih dan merenyahkan. Continue reading “Kenapa Lulusan SMP Bisa Lebih Kaya dan Lebih Makmur dibanding Lulusan S1 dan S2?”

Kenapa Perusahaan Selalu Ragu “Me-Moyes-Kan” Karyawan Abal-abal?

Dunia bisnis manajemen mungkin layak belajar dari dunia sepakbola tentang satu tema krusial : key performance indicators.

Dalam dunia sepakbola, key performance indicator amat lugas dan terukur. Berapa skormu dalam klasemen. Performance scorecard yang sangat elegan, powerful dan mudah diukur. Saat skormu termehek-mehek, kamu akan terpelanting keluar arena. Kamu akan “di-Moyes-kan”.

Pertanyaannya : kenapa perusahaan selalu ragu untuk “me-Moyes-kan” karyawan abal-abal? Kenapa kisah pahit David Moyes yang di-pecat oleh sang raksasa yang terluka, Manchester United, jarang terjadi dalam dunia bisnis manajemen perusahaan? Continue reading “Kenapa Perusahaan Selalu Ragu “Me-Moyes-Kan” Karyawan Abal-abal?”

Investasi Bodong : Kombinasi Ilusi, Nafsu Keserakahan dan Kebodohan

Hingga hari ini, kejadian investasi bodong atau program investasi abal-abal ternyata masih terus muncul. Ribuan korban mungkin terus berjatuhan : meratapi nasib uang investasinya yang menguap di telan fatamorgana.

Investasi bodong akan terus menggelinding lebih karena kombinasi tiga hal ini : ilusi tentang potensi profit yang too good to be true, nafsu keserakan karena ingin untung besar secara instan; dan tentu karena kebodohan korbannya itu sendiri. Plus “kecerdasan” para operator investasi bodong.

Secara garis besar ada dua jenis investasi bodong yang layak dicermati. Mari coba kita ulik satu demi satu. Continue reading “Investasi Bodong : Kombinasi Ilusi, Nafsu Keserakahan dan Kebodohan”