Trisula Maut untuk Digital Personal Branding : Blog, Facebook dan Twitter

Apapun profesi Anda, entah manajer, karyawan, pemilik bisnis, arsitek, fotografer pro, penyedia jasa les privat atau juga penyedia jasa sedot WC; maka taktik digital personal branding mungkin sesuatu yang layak dilakoni dengan seksama.

Dunia telah bergerak ke arah digital. Telah lahir digital generation yang selalu berselancar dalam jagat online. Maka menancapkan personal branding dalam ranah digital landscape merupakan cara ampuh untuk melentingkan “nilai jual” Anda.

Dan di pagi yang damai ini, saya akan mencoba mengulik trisula maut dalam proses digital personal branding: perpaduan ampuh antara blog, facebook dan twitter. Apa saja jurus trisula maut itu? Dan bagaimana meraciknya dengan jitu? Continue reading

Piala Dunia 2014 : Saat Fly Emirates, Nike dan Sony Mencoba Menaklukkan Panggung Dunia

Dunia bergemuruh saat artis Jennifer Lopez yang mak nyus itu melantunkan lagu pembukaan dalam ajang pembukaan Piala Dunia 2014 di Brazil.

Inilah ajang yang bisa membuat miliaran penduduk sejagat bumi duduk rapi di depan layar televisi, serentak dan bersamaan. Saat miliaran penduduk bumi terbius menyaksikan 22 manusia saling berebut bola demi meraih sebuah kemenangan.

Maka Piala Duni adalah arena yang nyaris sempurna bagi global brands untuk mengibarkan logo dan tagline-nya ke segenap penjuru angin. Saat logo Adidas, Nike, Fly Emirates ingin menyeruak di balik kostum Lionel Messi atau Neymar atau Yaya Toure. Continue reading

Subsidi BBM Sudah Tembus Rp 285 Triliun per Tahun. So What?

Jika Anda punya uang dan ingin memberikan sumbangan Rp 1 juta per bulan atau 12 juta per tahun; lebih baik sumbangan itu diberikan kepada orang yang sudah kaya (yang punya mobil) atau kepada kaum dhuafa yang miskin (beli motorpun tidak sanggup)?

Jawaban dengan akal sehat : tentu lebih baik diberikan kepada kaum dhuafa yang lebih membutuhkan (para ustadz juga bilang, sebaiknya sumbangan diberikan kaum yang tak berpunya). Orang akan menganggap Anda gila, jika uang Rp 12 juta setiap tahun diberikan cuma-cuma kepada orang yang sudah kaya (yang sanggup membeli mobil).

Problemnya : yang terjadi di negri ini, uang Rp 12 juta atau Rp 1 juta per bulan itu, selalu diberikan kepada orang yang sudah kaya dan punya mobil. Dalam bentuk subsidi BBM.

Dan mungkin sebagian besar dari Anda menerima uluran sumbangan itu. Tanpa rasa dosa. Continue reading

Ekonomi Indonesia Kini Tembus Ranking 10 Terbesar di Dunia. Then, So What?

Rilis resmi yang dikeluarkan World Bank minggu lalu menunjukkan kekuatan ekonomi Indonesia kini telah berada pada ranking 10 terbesar di dunia, mengalahkan size ekonomi Kanada, Korea Selatan dan Australia.

Pada tahun 2030, ekonomi Indonesia diprediksi akan menjadi kekuatan ekonomi terbesar no 5 di dunia. Ekonomi Indonesia pelan-pelan akan menjadi kekuatan raksasa dunia, menghela kebangkitan spektakuler Asia bersama negri China dan India.

Then, so what setelah size ekonomi Indonesia menjelma menjadi raksasa dunia? Apa yang harus kita semua lakukan untuk menjemput fakta ini? Continue reading

Revolusi Big Digital Data : Saat Arah Masa Depanmu dengan Mudah Bisa Ditebak

Minggu lalu telah dibentangkan sejumlah fakta yang cukup mengejutkan tentang ledakan data-data digital. Misal dalam satu hari saja : terdapat 2,8 milyar pencarian via Google, 864 juta status diupload di Facebook, 822 ribu website baru dilahirkan, dan terdapat transaksi rp 4,3 triliun dalam e-commerce.

Ledakan data-data digital itu lalu memunculkan fenomena baru yang kini dikenal dengan istilah : big data revolution. Tentang bagaimana jutaan data digital itu diulik untuk menebak perilaku Anda di masa depan.

Ya, diam-diam tumpukan data digital itu bisa dengan presisi menebak arah nasib Anda di masa mendatang. Continue reading

Fakta – fakta Mencengangkan tentang Internet dan Masa Depan Digital

Dunia online dan internet kini mungkin telah makin merasuk dalam keseharian raga kita. Sejumlah survey menyebut, jam rata-rata yang dihabiskan untuk mengulik jagat online kian meningkat (dibanding waktu untuk melihat televisi atau membaca buku dan koran kertas).

Digitalnomics dan cyberlife mungkin memang telah menjadi “our second life”. Meledaknya smartphone dengan screen lebar membuat interaksi digital kita makin intens dan intim.

Lalu, seberapa masif ledakan kehidupan digital itu? Berikut fakta – fakta mencengangkan tentang ledakan internet; yang ditampilkan dalam infografis yang tak kalah indahnya. Continue reading

DIGITALNOMICS : The Amazing Power of Digital Economy

Jagat digital dunia kembali begemuruh saat minggu lalu Facebook memutuskan mengakuisisi WhatsApp.

Nilai pembeliannya merepresentasikan fenomena yang saya sebut sebagai digitalnomics – the amazing power of digital economy : Rp 209 triliun untuk sebuah perusahaan yang baru berusia 5 tahun dengan karyawan hanya 55 orang (sebagai perbandingan, karyawan Telkom Indonesia butuh sekitar 30 ribu karyawan untuk mencapai value yang sama).

Market value Facebook sendiri juga mencengangkan : Rp 1200 triliun (Facebook baru berusia 10 tahun, jauh lebih muda dibanding Telkom yang sudah berusia 50 tahun lebih).

Ada tiga keping kekuatan yang amat powerful dari fenomena DIGITALNOMICS ini. Kita akan menguliknya di pagi ini, sambil ditemani secangkir teh hangat. Continue reading