Empat minggu lalu saya menulis tentang ancaman serbuan manajer asing dari Asean yang menyerbu ke Indonesia, merebut peluang karir dan pekerjaanmu. Tren ini akan terjadi tahun depan, saat kebijakan pasar tenaga kerja bebas Asean mulai berlaku. Skilled labor free flow, begitu nama kerennya.
Namun yang juga bisa terjadi adalah sebaliknya, dan mungkin memberikan dampak yang tak kalah mengerikan : saat ribuan manajer dan putra terbaik sang bumi pertiwi berbondong-bondong pergi ke negeri seberang demi mendapatkan salary yang lebih mak nyus.
Apa yang terjadi jika brain drain itu terjadi? Saat ribuan anak bangsa terbaik pindah ke negeri seberang karena memanfaatkan kebijakan pasar tenaga kerja bebas ASEAN? Continue reading