Bagaimana Cara Meracik Twitter Marketing untuk Menghasilkan Uang?

Jika Anda ingin mulai menghasilkan uang dari internet, atau bahkan sudah mulai melakukannya, maka Twitter Marketing haruslah menjadi salah satu media andalan demi menghasilkan uang yang lebih banyak.

Seperti yang sebentar lagi saya uraikan, Twitter Marketing terbukti mampu memberikan kontribusi penghasilan yang masif bagi petualangan saya sebagai seorang internet marketer.

Bahkan saya harus mengatakan, Twitter Marketing mungkin akan menjadi medium promosi paling penting bagi saya di masa depan, melebihi sumbangan Blog Strategi + Manajemen yang legendaris ini.

Twitter Rennaisance. Demikian istilah yang saya tabalkan demi melihat kebangkitan kembali Twitter yang tampak makin riuh tiga tahun belakangan ini.

Twitter kembali menggeliat semenjak menambah jumlah karakter maksimalnya menjadi 280 abjad (naik dua kali dari sebelumnya yang hanya maksimal 140 karakter) yakni pada bulan November 2017.

Selain itu, fitur lain yang berperan penting bagi kebangkitan kembali Twitter adalah fitur THREAD – atau fitur yang membuat kita bisa membuat serangkaian twit berseri, dan mudah dibaca oleh audience. Fitur ini telah menjadi favorit bagi banyak warga Twitter, dan banyak sekali thread yang kemudian menjadi viral.

Kebangkitan kembali Twitter ini tentu berdampak positif bagi saya yang memang sengaja menggunakan Twitter untuk mencari uang.

Sebagai internet marketer, saya selalu menggunakan semua media sosial baik Twitter, FB, Instagram dan Youtube untuk sebuah tujuan yang serius yakni menghasilkan uang. Bukan sekadar untuk haha hihi atau tujuan ndak jelas lainnya.

Maka ketika membandingkan kelebihan FB vs Twitter atau vs Instagram, maka indikator kunci yang selalu saya pegang adalag DAMPAK PROFITABILITAS-nya (bukan tentang konten, tampilan, fitur, atau aspek non-uang lainnya).

Nah jika dilihat dari perspektif profit, maka Twitter Marketing ternyata jauh lebih powerful dalam membantu saya menghasilkan uang.

Dua contoh bisa saya sebut disini.

Setiap bulan, rata-rata saya mendaptkan FREE CLICKS sebanyak 30 ribu kali dari Twitter, agar mereka datang dan membaca artikel blog ini.

Di Facebook, saya harus membayar Rp 100 ribu per klik untuk mendapatkan trafik yang sama. Dengan kata lain, saya harus beriklan sebanyak Rp 3 juta per bulan di FB (30 ribu klik x Rp 100), jika saya ingin mendapatkan trafik dengan jumlah yang sama dari Twitter – dan saya dapatkan dengan GRATIS.

Ibaratnya, saya setiap bulan mendapatkan trafik senilai Rp 3 juta dari Twitter – sebuah jumlah yang cukup banyak.

Maka kalau Anda punya blog, jauh lebih bagus Anda rajin share artikelnya di Twitter. Bukan di FB.

Contoh kedua. Saya mendapatkan jauh lebih banyak pelanggan WhatsApp marketing melalui Twitter. Mungkin ada sekitar 12 ribuan kontak WA yang saya dapatkan dari para followers Twitter saya. Sementara dari FB, saya hanya mendapatkan tak lebih dari 300 kontak WA, meski saya sudah rajin promosi di FB. Jauh banget perbedaannya.

Padahal seperti yang saya tulis minggu lalu disini, saya bisa menghasilkan net profit Rp 96 juta dalam sehari, karena sumbangan kontak WA saya yang jumlahnya masif.

Tanpa kontak WA yang jumlahnya ribuan, mustahil saya bisa meraih profit sebanyak itu. Nah, mayoritas kontak WA ini saya dapatkan melalui followers saya dari Twitter (dan saya dapatkan dengan gratis).

Maka alurnya seperti ini : saya bisa meraih penghasilan yang signifikan karena didukung kontak WA yang banyak. Dan kontak WA yang banyak ini saya dapatkan melalui ribuan followers Twitter yang saya jaring melalui Twitter Marketing yang konsisten.

Melalui alur semacam itulah, Twitter menjelma menjadi marketing tool yang sangat powerful dalam perjalanan saya menjadi seorang internet marketer.

Karena itu, saran saya, jika Anda ingin mulai atau sudah mulai mendapatkan uang dari internet, maka Anda harus juga meracik Twitter Marketing for Money.

Berikut tiga langkah yang layak dijalankan demi menghasilkan uang dari Twitter Marketing.

Langkah #1 : Bikin Nama Akun yang Unik dan Relevan dengan Bisnis Anda

Langkah pertama ini krusial. Kalau Anda memang serius ingin menghasilkan uang dari internet dan Twitter, maka bikinlah akun Twitter dengan nama yang unik dan relevan dengan jualan atau bisnis yang ingin Anda promosikan.

Kenapa nama akun Twitter saya adalah @Strategi_bisnis? Karena saya memang mau jualan buku-buku bisnis dan sejenisnya.

Kalau jualan Anda adalah produk kuliner, maka misal berikan nama @Kuliner_SeaFood. Kalau jualan Anda adalah jasa layanan konsultan bisnis UKM, maka namailah akunmu dengan misal @Konsultan_Bisnis. Atau kalau jualan Anda adalah aneka seminar motivasi, maka mungkin nama akun yang cocok adalah @Guru_Motivasi.

Nama akun semacam itu jauh lebih powerful sebagai branding, sekaligus langsung memberikan informasi seperti apa konten akunnya.

Pengalaman saya, nama akun yang jelas dan relevan, juga cenderung lebih mudah mendapatkan followers baru dibanding nama personal yang tidak jelas brandingnya.

Nama akun seperti @strategi_bisnis juga bisa langsung bersifat targeted. Maksudnya : hanya dengan membaca nama akun tersebut, maka orang-orang yang tertarik dengan dunia bisnis, yang akan follow akun tersebut. Jadi followers-nya otomatis sudah tertarget sejak awal.

Followers yang tertarget ini pentng, sebab mereka akan lebih punya peluang untuk jadi pembeli, dibanding followers gado-gado. Saya lebih memilih punya 5000 followers yang highly targeted dan highly engaged, daripada 25 ribu followers gado-gado yang tidak jelas apa minatnya.

Langkah #2 : Isilah Konten dengan Konsisten

Kalau nama akun sudah unik dan relevan dengan produk jualan, maka tentu saja langkah berkutnya adalah mengisi konten dengan konsisten.

Disini isi konten juga wajib sesuai dengan produk yang mau dipromosikan. Misal akun Twitter-mu mau jualan asesori hape, maka buatlah beragam thread tentang dunia hape dengan segala perniknya (misal tentang cara memilih hape murah dengan spek bagus, cara merawat hape, info harga-harga hape terbaru disertai gambarnya, hingga review produk Samsung S20 yang bakal rilis sebentar lagi).

Atau misalkan akun Twitter Anda mau jualan asesori mobil, maka rajinlah membuat thread tentang dunia otomotif dengan segala dinamikanya (misal thread tentang cara memperbaiki mobil yang kena banjir, cara memilih mobil bekas yang andal, tentang info harga-harga mobil bekas, hingga review mobil Honda CRV Turbo terbaru).

Kalau isi konten akun Twitter rajin diisi dengan thread yang spesifik dan berfaedah, maka dijamin jumlah followers tertarget juga akan makin cepat bertambah. Dan kalau jumlah followers makin banyak, maka peluang mendapat uang juga makin tinggi.

Kalau tidak bisa nulis konten secara rutin bagaimana mas? Mudah solusinya. Anda googling dengan kata kunci : jasa penulisan artikel.

Sekarang banyak sekali penyedia jasa penulisan konten yang berkualitas bagus dengan harga terjangkau. Cukup dengan biaya Rp 15 ribu per artikel, Anda sudah bisa mendapatkan sebuah tulisan yang bagus dan sesuai dengan topik pesanan Anda. Anda lalu bisa ubah artikel ini dalam format thread di Twitter.

Dengan anggaran Rp 500 ribu, Anda bisa mendapatkan hingga 30 konten lebih – dan cukup untuk jatah konten thread selama dua – tiga bulan. Anggaran Rp 500 ribu ini bisa memberikan ROI hingga 50 kali lipat jika dijalankan dengan cermat dan konsisten.

Langkah #3 : Mention Akun-akun Besar dan Relevan

Dalam langkah ketiga ini, Anda perlu juga secara berkala perlu melakukan mention ke akun-akun besar (akun dengan followers banyak) dan juga relevan dengan produk jualan Anda.

Sembari mention, Anda bisa memberitahu jika Anda punya thread bagus dan minta bantuan untuk bisa di-retweet oleh akun-akun besar tersebut. Anda bisa melakukan hal ini ke akun saya juga di @strategi_bisnis. Jika isi thread bagus, pasti akan saya retweet agar juga makin banyak dibaca orang.

Harapannya, dengan mention dan retweet tersebut, maka akun Anda menjadi makin dikenal, dan bisa punya followers makin banyak.

DEMIKIANLAH tiga langkah praktikal untuk mulai melakukan Twitter Marketing secara serius demi menghasilkan uang.

Welcome to Twitterland.
It’s now the time to start making more money from Twitter Marketing.