Cara Mudah Melakukan Percepatan Rezeki secara Barokah

Vlog 2Dalam sajian video berikut ini, saya membedah buku I Will Teach You to Be Rich, karangan Ramith Sethi – seorang blogger ternama sekaligus pakar personal finance.

Buku I Will Teach You to Be Rich pernah menjadi New York Times Best Seller, dan hingga kini tetap menjadi salah satu buku personal finance yang laris di toko buku Amazon.com.

Dalam sajian video yang wow ini, saya mengulik dua insight kunci dari buku itu yang layak dipraktekkan, jika kita mau meraih jalan kemakmuran yang barokah.

Apa saja dua insight kunci yang amat mementukan level kekayaan Anda tersebut? Dan bagaimana cara mengaplikasikannnya?

Saya mencoba menjawab pertanyaan tersebut dalam video ringkas nan renyah ini.

Silakan klik tombol PLAY untuk menikmati sajian video spesial dibawah ini ini. Enjoy and be inspired.

Oh ya, jangan lupa untuk berlangganan channel Blog Strategi + Manajemen di Youtube disini.

Klik gambar di bawah untuk dapatkan GRATIS 7 buku yang amazing !!

Klik gambar di bawah untuk mendapatkan materinya secara gratis!!

13 comments on “Cara Mudah Melakukan Percepatan Rezeki secara Barokah
  1. Sekarang ini mending tinggal di deso tapi rejeki kuto, caranya ? investasikan duit Anda untuk belajar cara mencari uang lewat bisnis online…seperti yang saya lakukan 1 tahun belakangan ini πŸ™‚

  2. Yup, bener sekali om Yodhia, saya ingat betul dulu ketika dihadapkan pilih berhemat untuk bertahan hidup atau belajar ke warnet tentang internet marketing saya pilih opsi kedua. Sekarang saya rasakan betul kekuatan will power itu, hingga saat ini penghasilan saya bersumber berkat internet.
    Alih-alih berhemat mending dipake buat meningkat skill/penghasilan/penjualan, dan lain-lain.

    Sallam sukses,
    Wahyu

  3. Tuhan memberikan pencerahan melalui Mas Yodhia Antariksa πŸ™‚
    # Mari Berpikir Luas ,
    Memang Hemat Pangkal Kaya..
    Namun bila terlalu irit , dan seringkali pikiran menderita akibat keiritar tersebut, Kekuatan otak terkuras oleh ketidak bahagiaan otak ,

    Hemat secukupnya, contoh : Gunakan Air dengan Efisien , Pada saat menyikat gigi matikan keran bila tidak di gunakan , hidupkan lagi bila diperlukan untuk membilas πŸ™‚ ” Thing green , conserve water ”

    Pepatah jangan diterima dengan kaku !
    Contoh : Lebih baik terlambat dari pada tidak sama sekali,

    Lebih baik lagi tidak terlambat dan melakukan kesiapan dari segala sesuatunya dengan matang , sehingga kekhawatiran dapat diminimalisir .

    Video yang keren Mas Yodhia , di balut deengan komedi , membuat ΓΆtak lebih optimal menyerap pengetahuan , dan wawasan yag luar brasa tersebut πŸ™‚

    #Terimakasih Tuhan, # Terimakasih Mas Yodhia atas pengetahuan yang mencerahkan #MariBerpikirLuas

Comments are closed.